Selasa, 06 Juli 2010

kesempurnaan dan kekurangan

kesempurnaan dan kekurangan
keduanya adalah adjectiva
yang memiliki contrast different

kedua adjectiva ini
selalu dekat dengan manusia
melekat seperti membran sel

bersyukur...
bangga...
optimis...
pesimis...
ria...
sombong...
takabbur...
ini adalah impact dari kedua adjectiva di atas

mari kita mulai dari sesuatu yang selama ini
begitu diagungkan
kesempurnaan...

ketika seorang manusia
baru saja dilahirkan oleh umminya,
tentunya sang ummi akan meminta kepada dokter
untuk melihat anaknya
ia peluk, ia kecup keningnya, dan ia hitung jemari tangan dan kaki
sang buah hati...
ia lihat matanya...
ia dengar rengekannya...
ia belai wajahnya...

alhamdulillah ya ALLAH,
anakku terlahir tanpa cacat (sempurna)
ucapan syukur sang ummi...

sungguh mulia ALLAH....
memberikan jasad yang sempurna bagi kita
tinggal bagaimana kita mengendalikan jasad tersebut

dengan izin ALLAH
ruh kitalah yang menjabat sebagai managing director di jasad tersebut

tapi, apa yang kita lakukan???
untuk apa jasad yang begitu sempurna ini
kita perbuat???
amal ibadahkah???
atau malah dosa???

ingatkah engaku wahai saudaraku...
akan kalamullah...
"... wa maa kholaqtul jinna wal insan illa liya'budun ..."
"... tidak KU-ciptakan jin dan manusia kecuali untuk menyembah-KU ..."

sadarkah engkau saudaraku...
dengan 2 sumpah yang senantiasa kita ikrarkan
sehari 5 waktu....
"... Inna sholati wanusuuki wamahyaaya wamamaati lillahi robbil 'alamiinn ..."
"... sesungguhnya sholatku, amal perbuatanku, hidupku, dan matiku
hanya karena ALLAH Tuhan sekalian alam ..."

"... asyhaduallaa ilaa haillallaah waasyhaduanna muhammadarrosulullaah ..."
"... aku bersaksi tiada ROOB kecuali ALLAH AR-ROB AL-IZZATI dan MUHAMMAD SAW
adalah utusan ALLAH ..."

"... afalaa ta'qiluun??? ..."

nah...
sekarang kita mulai dengan kekurangan....
pernahkah engkau melihat seorang manusia dengan fisik
yang kurang sempurna???
apa yang bisa anda lihat dari mereka???
1 hal yang sangat kuat ada pada mereka...
ketegaran...
berbagai lika-liku mereka bisa lalui...
bahkan tanpa 1 kata keluh...

bandingkan dengan kita,,,
yang sering mengeluh
yang slalu menyalahkan keadaan...
yang selalu menyerah kepada taqdir...

ingatlah...
ALLAH tidak akan mengubah taqdir suatu kaum,
bilamana kaum itu sendiri tidak mau berusaha untuk merubah taqdirnya...
"... afalaa ta'qiluun??? ..."

masih ingatkah engkau saudaraku,,,
ketika semasa masih duduk di bangku sekolah...
dalam pelajaran matematika ada simbol ">" dan "<"
lebih besar dan lebih kecil...

hhmmm....
kita mulai dari simbol ">" tanda lebih besar...
anggap simbol tersebut sebagai suatu kesempurnaan...
seseorang yang mencapai suatu kesempurnaan,,,
akan berada pada posisi yang tinggi...

sekarang mari kita lihat simbol "<" tanda lebih kecil....
anggaplah ini sebagai suatu kekurangan
seseorang yang memiliki keterbatasan dan kekurangan...
posisinya akan berada di bawah...

mari kita coba untuk menggabungkan kedua simbol ini...
kita coba gabungkan tanda lebih besar dan lebih kecil....
maka hasinya : "><"
anggaplah itu sebuah tanda "x"
bisasnya tanda "x" digunakan untuk mengeksprsikan
sesuatu yang cenderung dilarang, bahaya, dsb.

ilustrasi di atas menggambarkan,
bilamana kita telah meraih kesempurnaan
dan berada pada posisi yang tinggi
maka berhati-hatilah....
karena bumi kita ini memiliki gaya gravitasi (9.8 m/s)
cukup kuat untuk menjatuhkan sebuah kelapa tua dari pohonnya...
maka ingatlah ALLAH...
kesempurnaan hanya milik-NYA...
dan janganlah kita sombong serta ria
"... sombong itu adalah pakaian-KU..."

nah sekarang...
mari kita coba gabungkan tanda lebih kecil dan lebih besar...
maka hasilnya : "<>"
andaikanlah itu seperti sebuah ketupat...
biasanya kita cenderung menenukan banyak ketupat
di hari Idul Fitri maupun Idul Adha....
maksudnya anggaplah sebuah ketupat
sebagai sebuah simbol kemenangan...

ilustrasi di atas mengekspresikan kepada kita
bahwa seorang yang posisinya rendah
seorang yang penuh dengan keterbatasan dan kekurangan
jika ia mau berikhtiar
yaqinlah...
ia akan bisa merubah taqdirnya...
ia akan berjalan menuju kesempurnaan (KAFFAH)...
ingat...
walaupun bumi ini memiliki gaya gravitasi ...
tapi ALLAH telah menurunkan sesuatu untuk melawannya

tekanan....
P(N/m2) = F/A

percaya dan yaqinlah wahai saudaraku...
jika ALLAH kehendaki...
sebuah gunung yang berdiri kokoh, menjulang tinggi pun bisa kita pindahkan...
jika setiap hari kita tebang pohonnya
dan kita keruk tanahnya...

"... kun fayakun..."
jadi maka jadilah...

apapun yang ingin kita capai....
jika mau berikhtiar dan ALLAH memberi izin-NYA...
inysa ALLAH kita bisa...

jazakallah wahai saudaraku...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar