Jumat, 16 Juli 2010

Trik Mengurangi Panas Processor

Seringkali setelah digunakan beberapa lama, laptop/netbook terasa lebih panas dari biasanya. Penyebabnya bisa bermacam-macam, dari soal software sampai hardware. Perilaku penggunaan yang tidak ber-peri-kemesinan misalnya memberi beban kerja yang berlebihan juga berpengaruh pada kinerja processor yang pada akhirnya menimbulkan panas yang tidak sewajarnya. Padahal, panas adalah salah satu musuh kinerja processor. Berbagai aplikasi telah dibuat untuk mengoptimalkan kinerja processor. Salah satunya misalnya, telah diceritakan oleh Paklik Riyogarta dalam tulisan Membuat Processor Lebih Dingin di Ubuntu.  Namun, berbagai pengaturan kinerja menggunakan software tidak musti cukup, apalagi untuk peralatan-peralatan yang sudah cukup berumur. Kipas yang kendor, dan kotoran pada sirip-sirip pendingin juga membuat pendinginan tidak lagi optimal. Di toko-toko komputer dan elektronik juga banyak tersedia kipas pendingin tambahan. Namun juga tidak akan bekerja baik bilamana sistem pendinginan yang ada pada peralatan sudah terlalu banyak masalah.
Saya sendiri sudah beberapa kali mengalami panas berlebihan pada laptop seleyon yang saya gunakan selama ini. Seringkali terasa aneh karena sedang tidak dalam beban cukup banyak namun sudah panas. Solusinya adalah bongkar dan bersihkan. Ini hasilnya:


Ternyata selama beberapa waktu digunakan, ada sumbatan debu di sirip pendinginnya. Saking banyaknya debu-debu itu, terlihat mengumpal seperti kapas kotor. Tentu saja sumbatan ini sangat mengganggu pendinginan processor. Bersihkan!!!…


Semakin tinggi nilai barangnya semakin baik hasil kerjanya…

Ah… Itu tidak berlaku di sini. Ini masalah koin, namun bukan Koin Keadilan untuk Prita Mulyasari, melainkan koin untuk menambah luas penampang permukaan pendingin. Cukup koin lima ratus rupiah saja! Kalau koin-nya 800juta rupiah lebih, beli laptop baru aja!… Toh, dilempar ke Omnivora pun sudah terlalu takut dan tak mau menanggung malu.

Kembali ke laptop!… Tempelkan koin pada jalur likuid pendingin processor  menggunakan lem instan di sudut-sudutnya, pada bagian tengah diberi sedikit olesan silicon grease agar permukaan koin benar-benar menempel pada jalur likuid pendingin itu. Koin boleh ditempel di bagian mana saja di jalur itu, dengan mempertimbangkan kecukupan ruang yang tersedia pada body laptop.

1 komentar: